Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Pemuda Nusantara Desak Kejagung RI Periksa Dirjen Bea dan Cukai

Editor:

Jakarta – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pemuda Nusantara menemukan adanya indikasi Korupsi dan Penyalahgunaan Wewenang didalam direktorat jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan Republik Indonesia senilai Ratusan Miliar Rupiah.

Hal tersebut dituturkan oleh Ketua Umum DPP Pemuda Nusantara, Muhamad Ikram Pelesa bahwa dari sejumlah telaah data dugaan korupsi Ditjend Bea dan Cukai dari tahun 2020 hingga 2023 terdapat penyimpangan yang merugikan negara mencapai Ratusan miliar hingga triliunan rupiah yang hingga saat ini belum tersentuh oleh institusi penegakkan hukum.

“Kami menemukan adanya kerugian negara dalam jumlah yang sangat fantastis dan belum tersentuh hukum, angkanya mencapai 19.174.221.253.298, rupiah”, Tuturnya

Dari data yang dimilikinya bahwa Ditjend Bea dan Cukai kementerian Keuangan RI diduga melakukan indikasi korupsi yang paling besar pada kepatuhan kepabeaan impor dalam negeri

“Yang paling gede itu indikasi kepabeaan impor dalam negeri nilainya triliunan rupiah”, Pungkasnya

Selain itu terdapat indikasi kerugian senilai ratusan miliar pada penerapan pajak bea cukai tembakau, pengelolaan fasilitas tempat penimbunan berikat dan kemudahan impor tujuan ekspor yang terindikasi korupsi sejak tahun 2021 hingga 2022.

“Selain ada indikasi kerugian senilai ratusan miliar pada penerapan pajak bea cukai tembakau, pengelolaan fasilitas tempat penimbunan berikat dan kemudahan impor tujuan ekspor yang terindikasi korupsi sejak tahun 2021 hingga 2022 termasuk pada penanganan pandemi covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional”, jelasnya

Atas indikasi kerugian negara yang ditimbulkan atas penyimpangan penerapan pajak bea dan cukai pihaknya mendesak Kejaksaan Agung Republik Indonesia untuk segera memeriksa Dirjen Bea dan Cukai Kemenkeu RI akibat kerugian negera mencapai triliunan rupiah tersebut.

“Kami mendesak Kejaksaan Agung Republik Indonesia untuk segera memeriksa Dirjen Bea dan Cukai Kemenkeu RI akibat kerugian negera mencapai triliunan rupiah tersebut”, Tutupnya

Kabarbaru TV

Kabarbaru Network

Realtime.co.id | 2024

Menyajikan berita Indonesia yang membangun, menginspirasi, dan berpositif thinking berdasarkan jurnalisme positif.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store